meatthesavages.com

meatthesavages.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencatat bahwa operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, terkait dugaan korupsi pemotongan insentif pajak dan retribusi pada 26 Januari, tidak berjalan sesuai rencana.

Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, mengungkapkan bahwa tim penindakan tidak berhasil menangkap semua pejabat yang menjadi target operasi, menghambat pengembangan kasus yang melibatkan Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali. Hanya satu pejabat, Kasubag Umum dan Kepegawaian Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Sidoarjo, yakni Siska Wati, ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka.

Asep menjelaskan bahwa metode penyidikan dari luar ke dalam, meskipun terlihat lambat, diharapkan dapat memberikan hasil yang akurat. Dalam kasus ini, Bupati Sidoarjo, Gus Muhdlor, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan suap insentif dan ditahan selama 20 hari setelah pemeriksaan intensif. Sebelumnya, KPK juga menahan Kepala Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Sidoarjo, Ari Suryono, dan Kasubag Umum BPPD Sidoarjo, Siska Wati, terkait kasus yang sama.